Keburukan dan keindahan merupakan dua hal
yang saling bertolak belakang. Keburukan itu sesuatu yang paling kita hindari
dan jangan sampai sesuatu yang buruk itu menimpa diri kita. Contohnya
kehilangan barang kesayangan ataupun kehilangan seseorang yang kita cintai.
Sedangkan keindahan itu adalah sesuatu yang menarik jiwa, menarik hati, menarik
perhatian kita. Contohnya pemandangan alam, bunga-bunga di taman, dan lain
sebagainya.
Mitra Muslim - Terkadang manusia menafsirkan sebuah
keburukan dan keindahan hanya pada sesuatu hal yang terlihat saja. Bahkan
ketika Allah memberikan sebuah keindahan melalui sebuah keburukan maka yang
terlihat hanyalah sebuah keburukan. Contohnya, ketika kita kehilangan sebuah
benda yang kita sayangi ataupun kehilangan seseorang yang kita cintai. Mungkin
kita sebagai seorang manusia, merasakan kehilangan barang ataupun seseorang itu
adalah sebuah keburukan. Namun kita harus mengingat bahwa keindahan dan
keburukan itu sifatnya relatif. Bisa jadi kita menganggapnya itu adalah sebuah
keburukan, namun di sisi lain itu adalah sebuah keindahan. Ya..ada sebuah
keindahan yang lebih yang telah Allah persiapkan untuk diri kita. Karena pada
hakikatnya adalah ketika Allah mengambil salah satu nikmat-Nya dari kita, maka
Allah pun akan menggantikannya dengan yang lebih baik dari sebelumnya. Allah
sungguh Maha Adil, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Semua hal yang ada di dunia ini adalah
milik-Nya. Lantas apa yang membuat kita merasa buruk ketika Allah mengambil
sesuatu dari kita?. Bukankah kita sebagai manusia, barang yang kita miliki,
harta, keluarga, teman, sahabat, kerabat, dan semua yang ada di dunia ini hanyalah
sebuah titipan dari-Nya? Lantas ketika sang pemilik yang sesungguhnya datang
mengambil kembali barang titipannya, apakah kita merasa bahwa itu adalah
sesuatu yang buruk? Tentu saja tidak kawan. Malulah kita terhadap Allah yang
telah menganugerahkan begitu banyak nikmat-Nya kepada kita. Karena setiap
nikmat yang telah Allah ambil dari kita, maka Allahpun akan menggantikannya
dengan sesuatu yang lebih indah, yang jauh lebih kita butuhkan, dan bukan
sesuatu yang kita inginkan.
Tak selamanya keindahan itu indah, dan juga
tak selamanya keburukan itu buruk. Adakalanya keindahan itu hanya untuk
menutupi keburukan, dan adakalanya juga keburukan itu hanya untuk menutupi
keindahan. Terkadang keindahan itu muncul karena adanya keburukan, dan
terkadang juga keburukan muncul karena ada keindahan. Seringkali keindahan itu
membawa keburukan, dan seringkali juga keburukan membawa keindahan. Tak
selamanya keindahan itu indah, dan tak selamanya keburukan itu buruk. Terkadang
keindahan menghapus keburukan, dan terkadang juga keburukan menghapus
keindahan. Adakalanya keindahan dan keburukan menyejukkan mata, dan adakalanya
juga keindahan dan keburukan memedihkan mata. Seringkali keindahan dan
keburukan membuat hati luka, dan seringkali juga keindahan dan keburukan
membuat hati buta.
Sumber: http://sriapriyantihusain.blogspot.co.id/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar